Di era yang serba cepat dan instan ini terkadang banyak hal yang terabaikan,tak terkecuali keluarga dan anak-anak.tuntutan karir,kesibukan,menjaga penampilan dan segudang alasan menjadikan tanda tanya bagi para ibu : '' mengapa harus menyusui dua tahun? ",bukankah banyak tersedia susu formula dan makanan/minuman pengganti?, sehingga kita tidak perlu "repot" menyusui?.
Seperti yang kita tau,agama(Islam) menganjurkan :
"Para ibu hendaklah menyusukan anak-anaknya selama kurun waktu dua tahun penuh,yaitu bagi yang ingin menyempurnakan penyusuan.dan kewajiban suami adalah memberi makan dan pakaian kepada para ibu dengan cara yang ma'ruf (baik). seseorang tidak dibebani melainkan menurut kadar kesanggupannya. janganlah seorang ibu menderita kesusahan karena anaknya dan juga seorang ayah karena anaknya.dan warispun berkewajiban demikian(juga). apabila keduanya ingin menyapih(sebelum masa 2 tahun) dengan kerelaan keduanya dan dengan musyawarah,maka tidak ada dosa bagi keduanya. dan jika kamu ingin menyusukan anakmu dengan orang lain,maka tidak ada dosa bagimu apabila kamu memberikan upah menurut yang patut. Bertakwalah kepada Allah dan ketahuilah bahwa Alla maha melihat apa yang kamu kerjakan" ( Qur'an Surat 2:233)
Perintah Allah tersebut ternyata terbukti kebenaranya oleh ilmu pengetahuan modern.
semasa dalam kandungan,janin ditumbuhkan oleh darah ibunya,dan ketika telah lahir darah itu menjadi susu ibunya. dalam tulisannya, yang berjudul ”Manusia Makhluk Berakal yang Bermasyarakat” dalam bukunya Pengantar ke Filsafat Sains.Prof Dr Andi Hakim Nasution (1989: 10-11) mengatakan :
Masa sembilan bulan di dalam kandungan seorang ibu adalah proses usaha menjaga sebaik-baiknya perkembangan fisik, terutama perkembangan otak anak.
sewaktu janin berumur 13 minggu (3,1 bulan) semua sel otak telah terbentuk.
Jumlah ini terbentuk tergantung sekali pada keadaan gizi sang ibu.dan Sel-sel otak (neuron) itu satu sama lain masih belum lengkap bersambung-sambung.
Semua sel itu dapat bersambung lengkap, ketika bayi dilahirkan. Sekalipun sel-sel otak pada saat bayi lahir telah lengkap bersambung, tetapi pola saling hubungan itu masih tetap berlangsung sampai mencapai usia dua tahun.Pola saling hubungan sel-sel otak berkembang secara cepat dalam kurun waktu dua tahun.
Perkembangan otak selama dua tahun ini juga akan diiringi perkembangan kecerdasan yang sangat cepat. sehingga dapat dikatakan masa itu adalah masa emas pertumbuhan anak.
Jika perkembangan otak selama dua tahun berjalan normal, maka bayi seakan- akan(kata Andi Hakim) telah dilengkapi dengan otak yang tinggi mutunya.
Apakah yang harus dipersiapkan oleh orang tua, agar otak bayi dapat berkembang dengan normal, sehingga menghasilkan otak yang tinggi mutunya?
ASI adalah yang harus dikonsumsi anak selama dua tahun penuh. Nutrisi ASI masih mendapat rating tertinggi dari makanan maupun minuman yang tersedia. Betapa pun sang ibu kekurangan gizi, susunan gizi Air Susu Ibu selalu menyesuaikan terhadap keperluan bayi menurut usianya.
Hanya saja, menurut Jeliffe sebagaimana dikutip Andi Hakim (1989: 11), kuantitas ASI dapat dipengaruhi oleh makanan. Jika makanan ibu tidak tidak memadai, maka potensi kuantitas ASI bisa berkurang. Pada periode menyusui dua tahun ini juga bersamaan dengan tahap perkembangan psikologis bayi yang disebut Peaget dengan Periode Sensorimotor.
(http://www.waspada.co.id/index.php?option=com_content&view=article&id=90042:rahasia-dua-tahun-menyusui&catid=25:artikel&Itemid=44).
Bisakah ASI tergantikan susu formula?
jawabnya tentu saja tidak!
karena susu formula terbuat dari susu sapi dengan kualitas lebih rendah dari ASi dan ASI adalah makanan yang sesuai dan sempurna bagi bayi.
selain mudah dicerna,ASI juga melindungi bayi dari berbagai masalah dan penyakit seperti :
infeksi dada,sakit telinga,demam,muntah-muntah dan mengurangi resiko alergi.
selain itu,ASI dari waktu kewaktu kandungannya berubah sesuai dengan tahap pertumbuhan bayi,sehingga selalu cocok dengan kebutuhan bayi.
Meski kandungan total protein hanya 1.0 % dibanding susu sapi yang 3,5 % namun kandungan protein seketika yang sangat diperlukan tubuh bayi adalah lebih besar 70%,sedang susu sapi dibawah 20%.
Kandungan Zat lain :
*). Phenylalanine and tyrosine ASI lebih sedikit dibanding susu sapi
kelebihan zat ini berbahaya bagi neonatus.
*). Methionine lebih sedikit dibanding susu sapi.
neonatus tidak dapat mengubahnya menjadi sistin karena belum sempurnanya fungsi
enzim
*). Cystine Lebih banyak terdapat pada ASI dari susu sapi.
cystine sangat essensial untuk pertumbuhan.
*). Taurine 30 - 40 kali lebih banyak pada ASI daripada susu sapi.
Taurine adalah zat penting bagi perkembangan otak bayi.
*). Laktoalbumin dan laktoglobulin pada ASI lebih banyak dibanding susu sapi.
Zat ini penting untuk pembentukan antibodi bagi pertahanan tubuh dari penyakit.
*). Laktosa ASI lebih banyak.
Zat ini berperan penting bagi pertumbuhan bakteri baik,pertumbuhan sel otak,
menghilangkan infeksi saluran cerna,retensi kalium,fosfor dan magnesium.
*). Asam lemak tak jenuh ASi lebih banyak dan lebih mudah diserap tubuh bayi.
*). Mengandung Laktoferin, lysozime, IgA
Zat ini melindungi bayi dari infeksi gastroenteritis, radang saluran pernafasan dan
paru-paru, otitis media, dan diare.
*). Kadar Natrium ASI lebih banyak.
berfungsi melindungi neonatus dari hipernatremia dan dehidrasi.
*). ASI mengandung asam lemak esensial lebih banyak dari susu sapi.
*). Asam palmitat lebih banyak.
Garam empedu lebih banyak membuat absorpsi lebih baik.
*). Kandungan Kasein ASI lebih banyak, sehingga lebih mudah dicerna tubuh.
*).50-70% zat besi diserap dari ASI sedang susu sapi yang diserap hanya 10-30%.
*). ASI mengandung molekul yang mengikat seng dan asam pikolinik, membuat penyerapan
seng lebih baik dan lebih efisien.
*). Perbandingan kalsium dan fosfor pada ASI lebih sesuai untuk mineralisasi tulang bayi bila
dibandingkan dengan susu sapi.
Selain itu Menyusui juga sangat bermanfaat bagi ibu karena :
*). Menurunkan resiko kanker payudara.
*). Menurunkan resiko kanker rahim.
*). Mengurangi resiko patah tulang.
*). Mengurangi kelebihan berat badan yang terjadi sewaktu hamil.
*). ASI eklusif menunda pulihnya menstruasi,sehingga merupakan KB alami.
*). Mempererat jalinan kasih sayang antara ibu dan anak.
disarikan dari berbagai sumber.
posted by : hertriadi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar